Minggu, 15 Januari 2017

BATITONG JENIS HANTU YANG SERAM ASAL TORAJA

Pernah mendengar kalimat Torroko Torroko Nakande Ko Batitong yang artinya jika kau melambat melangkah maka kamu akan dimakan setan Batitong . Bagi rakyat Sulawesi Selatan pasti sudah lazim mendengar kalimat ini apalagi di daerah Toraja. Entah karena saya juga berasal dari Toraja ,terkadang dicandai dan disapa oleh teman dengan kata Batitong. Namun mereka sebenarnya belum mengerti arti kata Batitong itu sendiri. Menurut tetua adat Toraja ,Batitong adalah salah satu roh jahat yang berasal dari perempuan mati saat bersalin yang kemudian memperalat manusia untuk mencapai kehendaknya. Entah benar apa tidak,batitong juga bisa merasuki manusia dimana pada dahi,kepala atau tangannya ada semacam “lampu”.Batitong biasanya beraksi pada siang dan malam hari .Ia punya ciri-ciri gigi kuning,matanya selalu berair,rambut kusut,bibir yang tak bisa menjadi merah karena pengaruh sirih, tidak makan nasi hitam.Batitong hidup di tempat-tempat berair misalnya di selokan,sungai,sawah,rawa-rawa.Bentuknya bisa berupa hewan seperti anjing,babi ,kuda. Batitong menganggu dan mencelakan orang,khususya perempuan bersalin.Ia pun suka memangsa hewan seperti kerbau.Jika ditemukan kerbau yang mati tiba tiba dan ditandai dengan adanya air liur yang menetes dari mulut hewan itu berarti hewan itu baru saja dimangsa oleh batitong. Adapun cara mengusir Batitong adalah dengan memukulnya dengan kayu jarak atau dalam bahasa torajanya disebut kayu Pallan maka ia akan mati . Seperti inilah deskripsi mengenai Batitong.Sebagai makhluk yang beragama kita tentunya harus lebih percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa karena DIALAH pencipta segala makhluk . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar