'' sejarah ada karena adanya Pelaku, Ruang, Dan Waktunya''
Tingkat keberadaban suatu bangsa dapat dilihat dari
pemeliharaan dan pelestarian terhadap arsipnya. Jadi, arsip termasuk salah satu
aset negara yang berharga, bukan? Karena negara yang tanpa arsip, ibarat negara
yang tidak punya jatidiri.
Silsilah dimulai dari Puang Tamboro Langi’Tomanurung Pertama
yang menurut Hikayat turun dari lagit di puncak Gunung Kandora (Kecamatan
Mengkendek) pada pertengahan abad ke4
Puang Tamboro Langi’ inilah yang merupakan raja petama di
Kalindobulanan Lepongan Bulan dan sekaligus merupakan leluhur raja-raja di
Kerajaan Lepongan Bulan (Tana Toraja) pada khususnya dan Kerajaan Tallu Bocco
yang pertama (Toraja,Luwu dan Gowa) pada umumnya
1. Puang Tamboro Langi. Bergelar Puang Tomatasak yang
pertama di Kalindobulanan Lepongan Bulan,Kawin dengan Puang Sanda Bilik dari
Sungai Sa’dan di Saepa Deata,melahirkan 4 orang Putera.
A. Puang Papai Langi’ di Gasing
B. Puang Tumambuli Buntu di Napo
C. Puang Sanda Boro di Batu Borrong(Kaki Gunung Sinaji)
D. Puang Messok di Rano Makale
2. A. Puang Papai Langi’ menggantikan ayahnya sebagai Puang
Tomatasak II,kawin dengan 2 orang Putri,masing-masing bernama:
A.1. Puang Allo anginan,berasal dari air kolam di Gasing,melahirkan
4 orang anak
a. Puang Paetong di Otin Mengkendek
b. Puang Toding di Banua lando Makale
c. Puang Landek di Su’pi Sangalla’
d. Puang Panggeso di Tiromanda Makale
A.2. Tumba’ Sarambunna dari keturunan tomakaka di Banua
Puan,melahirkan 8 anak :
a. Sarambunna di Tinoring Mengkendek
b.Tomemanuk di Bala Mengkendek
c. La’la di Batu Rondon Mengkendek
d. Samang di Tengan Mengkendek
e Yarra’ Matua di Palipu’Mengkendek
f. Tintiri Buntu di Sillanan Mengkendek
g. Bangke’ Barani di Botang Makale
h. Bombiri Lemo di Pa’buaran Makale
B. Puang Tumambuli Buntu diangkat sebagai Puang Tomatasak
Muda di Kalindobulanan di Ulunna Lepongan Bulan,kawin dengan 2 orang
Putri,masing-masing bernama:
B.1. Puang Bo’ngga ri Napo,berasal dari batu di
Napo,melahirkan 4 orang anak
a. Puang Saredadi di Karua
b. Puang Emabtu di Sesean
c. Puang Ampang di Sa’dan
d. Puang Lambe’susu di Napo
B.2. Puang Manaek di Nonongan ,melahirkan 9 anak :
a. Puang Palaga di tarongko Makale
b. Puang Marimbun di Bungin Makale
c. Puang Rambu Langi’ di Pangi Makale
d. Puang Tokondok di Buakayu
e Puang Tinti di Lambun Tapparan,Salluputti
f. Puang Paladan di Siguntu’Nonongan
g. Puang Pata’ba’di Parakan
h. Puang Petimba Bulaan di Kaero
C. Puang Sanda Boro diangkat sebagai Puang Tomatasak Muda di
Kalindobulanan di Ingkokna Lepongan Bulan,kawin dengan seorang Putri, bernama:
C.1. Puang Bu’tui Pattung,berasal dari Batu
Borrong,melahirkan 4 orang anak
a. Puang Palandongan di di Marintang
b. Puang Rombe Londong di Tabang
c. Puang Mate Malolo (meninggal saat masih gadis)
d. Puang Lakipadada
Seluruh sodara puang Lakipadada Meninggal Muda ( Mate Malolle' )
Mengembara mencari ilmu untuk hidup abadi sampai akhirnya
menikah dengan Putri Gowa yang melahirkan: "undaka tang mate"
Puang Patta La Bantan (Toraja)
Puang Patta La Bunga (Luwu)
Puang Patta LaMerang (Gowa)
D. Puang Messok diangkat sebagai Puang Tomatasak Muda di
Kalindobulanan Tanganna Lepongan Bulan,kawin dengan seorang Putri, bernama:
D.1. Puang Timban,di rano Makale,melahirkan seorang anak
a. Puang Payak Allo bergelar Datu Matampu’,menggantikan Pamannya
Puang Papai Langi’, sebagai Puang Tomatasak III di Kalindo Bulanan Lepongan
Bulan di Rano
3. Puang Payak Allo sebagai Puang Tomatasak III kawin dengan
Puang Tumba’ Paramak dari Makale dan melahirkan seorang Putra bernama Puang
Laso’ Paramak
Pada masa ini terjadilah Perang Saudara Pertama di Kalindo
bulanan Lepongan Bulan,antara Puang Paramak Datu’ Matampu dengan Puang Rambu
Langi’ dari Pangi
4. PuangPatta La Bantan anak dari Puang Lakipadada kembali
dari Gowa akhirnya dilantik sebagai Puang Tomatasak IV di Kalindo bulanan
Lepongan Bulan di Kaero,untuk menenangkan saudara-saudaranya yang berperang di
kampung
Puang Patta La Bantan inilah yang membangun Kaero sebagai
Tongkonan Layuk di Kalindobulanan Lepongan Bulan.
Menikah dengan Petimba Bulaan dari Nonongan dan melahirkan
putera bernama Puang Timban Boro (Puang Tomtasak V)
basse-tallu-lembangna
BASSE TALLU LEMBANGNA
Silsilah Lakipadada…
5. Puang Timban Boro
Menggantikan ayahnya Puang Patta La Bantan sebagai Puang
tomatasak V di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Pasuen dari Tondon Makale yang
melahirkan Putra bernama Puang Kapu’Boro
6. Puang Kapu’ Boro
Menggantikan ayahnya Puang Puang Timban Boro sebagai Puang
tomatasak VI di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Dipa’pitu dari Kombong Bura yang
melahirkan Putra bernama Puang Tangmarakia
7. Puang Tangmarakia
Menggantikan ayahnya Puang Kapu’ Boro sebagai Puang
tomatasak VII di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Tumba’paseno Langi dari Buntu Kaero
yang melahirkan Putra bernama Puang Paseno langi’
8. Puang Paseno langi’
Menggantikan ayahnya Puang Tangmarakia sebagai Puang
tomatasak VIII di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Tangkokean dari Otin Mangkendek
yang melahirkan Putra bernama Puang Tanggulungan
9. Puang Tanggulungan
Menggantikan ayahnya Paseno langi’ sebagai Puang tomatasak
IX di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Riu’Datu dari Batualu yang
melahirkan Putra bernama Puang Sampa Raya
10. Puang Sampa Raya
Menggantikan ayahnya Puang Tanggulungan sebagai Puang
tomatasak X di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Bubun Datu dari Tondon,Makale
yang melahirkan Putra bernama Puang Galugu
11. Puang Galugu
Menggantikan ayahnya Puang Sampa Raya sebagai Puang
tomatasak XI di Kalindo bulanan Kaero,kawin
dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Lanjang dari Tondon,Makale yang
melahirkan 2 orang Putra yaitu:
11.1. Puang
Lanjang Dolo
kawin
dengan Puang Tumba’Kaise’ dari Butualu melahirkan 5 orang anak
11.1.a Puang Bullu Matua
11.1.b Puang Pasolang Boro
11.1.c Puang Tandi
11.1.d Puang Bala Lelen
11.1.e Puang Pagunturan
11.2. Puang
Pabuaran Dolo
kawin
dengan Puang Tumba’Kaise’ dari Butualu melahirkan 5 orang anak
11.2.a Puang Raya Sampin
11.2.b Puang Tampang
11.2.c Puang Tangmarak
12. Puang Pabuaran Dolo
Menggantikan ayahnya Puang Galugu sebagai Puang tomatasak
XII di Kalindo bulanan Kaero,disini tidak ada catatan mengapa Pengganti Puang
Galugu adalah Puang Pabuaran Dolo bukan Anak tertuanya Puang Lanjang Dolo.
13. Puang Raya Sampin
Menggantikan ayahnya Puang Pabuaran Dolo sebagai Puang
tomatasak XIII di Kalindo bulanan Kaero
Catatan: Pada zaman ini terjadi Perang saudara ke II, antara
Puang Raya Sampin dengan Puang Bullu Matua(anak dari Puang Lanjang Dolo)
14. Puang Bullu Matua
Dalam perang saudara kedua di Kalindobulanan tsb dimenangkan
oleh Puang Bullu Matua dan diangkat menjadi Puang Tomatasak XIV di
Kalindobulanan Lepongan Bulan,Kawin dengan Puang Bitti’Langi’ dari Tarongko
Makale yang melahirkan tiga orang anak,Yaitu
14.1. Puang Bitti’Langi
Kawin dengan Puang Tumba’Pakolean dari Pangi dan melahirkan
14.1.a Puang Tiang Langi’
14.2. Puang Kanna
Kawin dengan Puang Puling dari Otin Mangkendek dan
melahirkan
14.2.a Puang Palodang
14.2.b Puang Kombo Langi’
14.3. Puang Makaun Allo (gugur dalam perang saudara).
BASSE TALLU LEMBANGNA
Setelah ketiga cucu Puang Bullu Matua sudah dewasa,beliau
membagi Kerajaan Lepongan Bulan menjadi tiga Kerajaan diatas suatu landasan
sumpah yang disebut Basse Tallu Lembangna yaitu Makale. Sangalla’ dan
Mengkendek
demikian secara simbolis ,Puang Tomatasak Kalindobulanan
Lepongan Bulan yang menurut sejarah dijabat oleh Puang Basse Tanganna Sangalla’
selama 13 periode mulai dari Puang Palodang sampai Puang Laso’Rinding (Puang
Sangalla'.
Salah satu bukti autentik dari sisa-sisa kejayaan sistem
pemerintahan kepuangan itu, kini masih tersimpan dengan baik di museum Buntu
Kalando, Lembang Kaero, Kecamatan Sangalla, Tana Toraja.
Puang adalah sebutan lain dari raja, yang artinya orang yang
memiliki kekuasaan, kebijaksanaan, berasal dari kalangan rulling class, dan
mampu memimpin, serta mengatur keteraturan hidup dalam masyarakat.
Di masanya, Puang Sangalla, yang bernama asli Laso’ Rinding,
dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana, kuat, cerdas, dan memiliki darah
bangsawan Sulawesi Selatan Empat Etnis.
Hubungan keempat bersaudara inilah yang dikenal dengan
istilah: Sombae ri Gowa, Pajuang ri Luwu, Matasak ri Sangalla, dan Mangkau ri
Bone. Keempat bersaudara ini juga dikenal dengan nama tallu pocoe, appa
pada-pada, yang artinya tiga saudara laki-laki dan satu saudari perempuan.
Sistem pemerintahan adat dari kepuangan Sangalla dimulai berapa tahun sebelum bukti fakta yang ada bisa di buktikan di tahun 1925. Saat itu, istana, yang saat ini
sudah dijadikan museum itu, masih berbentuk bangunan tembok, beratap bambu,
mirip dengan istana Datu Luwu di Luwu.
Pada masa penjajahan Belanda, istana Puang Sangalla ini
dijadikan sebagai pusat pemerintahan dan pusat penerangan masyarakat.
Pemimpin di kepuangan Sangalla dipilih oleh masyarakat
setempat.
Saat Indonesia merdeka tahun 1945, fungsi pemerintahan
benar-benar diambil alih oleh pemerintahan Republik Indonesia, yang artinya
untuk jabatan seperti bupati atau camat, ditunjuk langsung oleh pemerintah,
bukan lagi dipilih oleh masyarakat adat setempat.
Keluarga besar Puang Sangalla lalu mengganti istana itu
dengan bangunan Tongkonan, yang lebih berciri dan mengakar di Toraja.
Tahun 1970, almarhum Puang Sangalla diupacarakan (Rambu
Solo’) di tempat itu, dengan upacara yang sangat besar dan meriah.
Upacara pemakaman Puang Sangalla ini tercatat sebagai yang
paling akbar di Tana Toraja.
Puang Sangalla’ Hanya Memiliki empat orang anak:
1. Puang Lai’ Rinding
, beristri Sindo' Lammai Buntao'
Lahirlah Putri pertama
Puang Haji Lai' Rinding = Jacob Sampetoding
Lahirlah Putra pertama
Puang Atto = Hj. Amalia, anak dari Hj, Manikam ,Ambo Tjattja
=> MANDAR SULAWESI BARAT
Lahirlah
·
Puang Atto Sakmiwata
·
Puang ANNAR
( Dan Bersaudara )
2. Puang
Palayukan
Melahirkan
·
Puang Adam
·
Puang Agas
·
Puang Loloallo ( Dan Bersaudara )
3. Puang Paliwan
Memperistrikan Patta Sima dari Gowa namun
tak di karuniai keturuna (anak)
4.
Puang Lai’
Tinggi Anak bungsu dari puang sangalla’.
Melahirkan anak
·
Puang Mane’
·
Puang Kallo
·
Puang Rante
* Puang Damaris ( dan bersaudara ).
klik info JASA PENGECATAN MAKASSAR & SEKITARNYA :http://breakingnewssahabat.blogspot.co.id/2016/08/jasa-panggil-tukang-cat-rumah-di.html